Satu bulan tidak memperbarui konten blog ini, hm... ada apakah gerangan? Adakah ada permakluman untuk ‘aksi diam’ ini?
Sebagai guru yang mengajar penuh di sebuah sekolah swasta, rasanya aku punya cukup ‘alibi’ untuk masa vakum-ku sebulan ini. Dengan dalih sibuk sejak akhir tahun pelajaran di Juli lalu, disambung dengan kesibukan mempersiapkan tahun pelajaran baru di tengah Agustus, dilanjut lagi dengan aktivitas Ramadhan yang bersinambung dengan kesibukan akhir tengah semester dengan rutinitas pembagian rapor, rasanya cukup beralasan ya jika aku tak menyempatkan diri untuk membuat tulisan baru di blog bahasamania ini.
Tapi bicara bahasamania, apakah ada seseorang yang akan tahan untuk tidak berbicara, tidak berbahasa, tidak berkomunikasi selama satu bulan? Mungkin tak akan ada yang tahan. Jadi, mestinya tidak ada alasan untuk berhenti menulis posting baru di sini. (Wah, jadi malu sendiri nih) Yuk ah, rajin menulis lagi...!
Sebagai guru yang mengajar penuh di sebuah sekolah swasta, rasanya aku punya cukup ‘alibi’ untuk masa vakum-ku sebulan ini. Dengan dalih sibuk sejak akhir tahun pelajaran di Juli lalu, disambung dengan kesibukan mempersiapkan tahun pelajaran baru di tengah Agustus, dilanjut lagi dengan aktivitas Ramadhan yang bersinambung dengan kesibukan akhir tengah semester dengan rutinitas pembagian rapor, rasanya cukup beralasan ya jika aku tak menyempatkan diri untuk membuat tulisan baru di blog bahasamania ini.
Tapi bicara bahasamania, apakah ada seseorang yang akan tahan untuk tidak berbicara, tidak berbahasa, tidak berkomunikasi selama satu bulan? Mungkin tak akan ada yang tahan. Jadi, mestinya tidak ada alasan untuk berhenti menulis posting baru di sini. (Wah, jadi malu sendiri nih) Yuk ah, rajin menulis lagi...!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar